Ekonomi
PRAYA—Kabara gembira bagi masyarakat yang ada di Kabupaten Lombok Tengah (Loteng). Pasalnya selama empat hari dari 20 Oktober mendatang, Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Loteng akan menyelenggarakan pesta lowongan kerja atau Job Fair.
Dimana kegiatan sebagai rangkaian Hari Ulang Tahun (HUT) Lombok Tengah (Loteng) yang ke 73 tersebut, nantinya akan dibutuhkan kurang lebih 3000 tenaga kerja, dimana masyarakat akan bisa memilih tempat mereka bekerja di 28 perusahaan yang ada di Daerah tersebut.
Kepala Disnakertrans Lombok Tengah, H Masrun menyampaikan bahwa, kegiatan selama empat hari ini dilakukan sebagai wujud bahwa pemerintah hadir untuk memfasilitasi masyarakat yang saat ini membutuhkan pekerjaan. Dengan harapan, nantinya dengan kegiatan itu akan mampu mengurangi angka pengangguran di Daerah itu.
“Ada 3000 tenaga kerja yang kita butuhkan, dimana kita hanya mempertemukan pihak perusahaan dan pencari kerja. Kita hanya sebatas memediasi agar nantinya masyarakat bisa lebih mudah untuk mendapatkan pekerjaan sesuai dengan bidang yang ia miliki,”ungkap H Masrun, Senin kemarin (15/10)
Lebih jauh disampaikan, dengana adanya kegiatan ini diharapkan kedepan masyarakat bisa mendapatkan pekerjaan yang akhirnya mereka tidak lagi pergi merantau keluar negeri untuk menjadi Tenaga Kerja Indonesia (TKI). “Hanya saja, kita nantinya tidak bisa menyeleksi. Karena ini sesuai dengan kereteria yang dibutuhkan oleh perusahaan itu sendiri,”tegasnya.
Diakuinya keberadaan perusahaan yang ada di Lombok Tengah, dengan kegiatan ini akan mampu diberikan mampaatnya kepada masyarakat dengan seluas- luasnya. Untuk itu, masyarakat diminta untuk mempersiapkan diri dengan maksimal. “Untuk pelamar kita tidak membatasi asal mereka, yang jelas bahwa perusahaan yang 28 ini berdomisili di Lombok Tengah,”tegasnya.
Pihaknya meminta kepada masyarkat yang nantinya berminat mendaftar disalah satu perusahaan, agar membawa Kartu Tanda Penduduk (KTP), Potocopy Ijazah dan pas poto, disatu sisi pihaknya berharap agar saat datang juga. Untuk masyarakat diminta untuk berpakaian sopan dan mengedepankan pola bahasa yang baik untuk berkomunikasi dengan para perusahaan.
“Karena belakangan kita melihat masyarakat kita yang mendaftar malah ada yang pakaianya tidak sopan dan lain sebagainya. Padahal, penampilan salah satu penilaian yang dilakukan oleh masing- masing perusahaan dalam merekrut anggota atau karyawan untuk bekerja,”jelasnya.
Diakuinya, kegiatan ini merupakan kegiatan yang kedua setelah tahun sebelumnya juga pernah melaksanaan kegiatan yang sama. Dimana, kegiatan itu akan terus dilakukan karena dianggap sukses untuk bagaimana menekan terjadinya angka pengangguran di Lombok Tengah. “Semoga dengan kegiatan ini, masyarakat kita tidak lagi menganggur. Dan nantinya jika masyarakat memiliki pekerjaan maka tentunya akan bisa menentaskan kemiskinan dan mengurangi masih tingginya angka tenaga kerja di Daerah itu,”jelasnya.(met)
Job Fair Akan Serap 3000 Tenaga Kerja
H. Masrun |
Dimana kegiatan sebagai rangkaian Hari Ulang Tahun (HUT) Lombok Tengah (Loteng) yang ke 73 tersebut, nantinya akan dibutuhkan kurang lebih 3000 tenaga kerja, dimana masyarakat akan bisa memilih tempat mereka bekerja di 28 perusahaan yang ada di Daerah tersebut.
Kepala Disnakertrans Lombok Tengah, H Masrun menyampaikan bahwa, kegiatan selama empat hari ini dilakukan sebagai wujud bahwa pemerintah hadir untuk memfasilitasi masyarakat yang saat ini membutuhkan pekerjaan. Dengan harapan, nantinya dengan kegiatan itu akan mampu mengurangi angka pengangguran di Daerah itu.
“Ada 3000 tenaga kerja yang kita butuhkan, dimana kita hanya mempertemukan pihak perusahaan dan pencari kerja. Kita hanya sebatas memediasi agar nantinya masyarakat bisa lebih mudah untuk mendapatkan pekerjaan sesuai dengan bidang yang ia miliki,”ungkap H Masrun, Senin kemarin (15/10)
Lebih jauh disampaikan, dengana adanya kegiatan ini diharapkan kedepan masyarakat bisa mendapatkan pekerjaan yang akhirnya mereka tidak lagi pergi merantau keluar negeri untuk menjadi Tenaga Kerja Indonesia (TKI). “Hanya saja, kita nantinya tidak bisa menyeleksi. Karena ini sesuai dengan kereteria yang dibutuhkan oleh perusahaan itu sendiri,”tegasnya.
Diakuinya keberadaan perusahaan yang ada di Lombok Tengah, dengan kegiatan ini akan mampu diberikan mampaatnya kepada masyarakat dengan seluas- luasnya. Untuk itu, masyarakat diminta untuk mempersiapkan diri dengan maksimal. “Untuk pelamar kita tidak membatasi asal mereka, yang jelas bahwa perusahaan yang 28 ini berdomisili di Lombok Tengah,”tegasnya.
Pihaknya meminta kepada masyarkat yang nantinya berminat mendaftar disalah satu perusahaan, agar membawa Kartu Tanda Penduduk (KTP), Potocopy Ijazah dan pas poto, disatu sisi pihaknya berharap agar saat datang juga. Untuk masyarakat diminta untuk berpakaian sopan dan mengedepankan pola bahasa yang baik untuk berkomunikasi dengan para perusahaan.
“Karena belakangan kita melihat masyarakat kita yang mendaftar malah ada yang pakaianya tidak sopan dan lain sebagainya. Padahal, penampilan salah satu penilaian yang dilakukan oleh masing- masing perusahaan dalam merekrut anggota atau karyawan untuk bekerja,”jelasnya.
Diakuinya, kegiatan ini merupakan kegiatan yang kedua setelah tahun sebelumnya juga pernah melaksanaan kegiatan yang sama. Dimana, kegiatan itu akan terus dilakukan karena dianggap sukses untuk bagaimana menekan terjadinya angka pengangguran di Lombok Tengah. “Semoga dengan kegiatan ini, masyarakat kita tidak lagi menganggur. Dan nantinya jika masyarakat memiliki pekerjaan maka tentunya akan bisa menentaskan kemiskinan dan mengurangi masih tingginya angka tenaga kerja di Daerah itu,”jelasnya.(met)
Via
Ekonomi
Posting Komentar