Headline
Zalimi Guru Honorer, Didoakan Agar Dikutuk Dunia Akherat
Wink Haris : P3K Adalah Produk Pusat Yang Harus Dilaksanakan Pemkab Lombok Tengah NURANI RAKYAT NEWS. Senin (4/3) kemarin, LSM Kasta NTB yang dimotori L. Wink Haris mendampingi ratusan tenaga honorer guru melakukan aksi demo ke Kantor DPRD dan Bupati Lombok Tengah. Mereka menuntut agar segera diangkat menjadi Pegawai Pemerintah dengan sistim perjanjian kerja atau P3K sesuai dengan aturan yang telah dikeluarkan Pemerintah Pusat, mereka minta agar diluluskan karena sudah memenuhi passing grade. Pada saat mereka berorasi mereka berharap agar honornya diakomodir pembiayaannya melalui Dana APBN. Diketahui dari informasi yang beredar 753 orang yang ikut tes P3K tersebut yang telah memenuhi syarat atau passing grade, sejumlah 441 peserta, tapi yang diterima Pemda Loteng sejumlah 150 orang, mereka menuntut agar semuanya diluluskan tanpa ada proses yang menyulitkan dan memberatkan mereka lagi. Tuntutan yang dikemas dalam aksi demo ini dilakukan akibat dari informasi yang membingungkan mereka. Diketahui dari informasi yang beredar, kuota yang diberikan pusat sejumlah 1250 kuota, sementara jumlah pendaftar 753 orang untuk mereka di Lombok Tengah. Mereka sangat berharap agar bisa bekerja sesuai dengan aturan berdasarkan sistim P3K tersebut. Seperti yang dikatakan Wink Haris dalam orasinya,”dia pernah kekementrian dan mempertanyakan langsung hal itu lalu keluarlah kebijakan P3K dan P3K itu adalah alat untuk mengakomodir rekan rekan guru yang secara usia tidak bisa diakomodir untuk masuk dalam test ini atau test CPNS sebelumnya dan kami berharap tidak ada lagi kebijakan pemerintah daerah membuat aturan aturan lain yang memberatkan para guru guru honorer bila perlu sisa K2 itu dimasukkan saja dan tidak boleh lagi ada celah di Pemda ini untuk mencederai hak hak guru,”teriaknya lantang. Diketahui P3K ini adalah produk Pemerintah Pusat secara Nasional yang harus ditaati, Jadi Pemkab hanya sebagai pelaksana saja kalau ada oknum oknum yang mempersulit dan menzalimi rekan rekan guru semoga saja mereka dikutuk tidak akan selamat dunia akherat,”pungkasnya. (NR29)
Via
Headline
Posting Komentar